Bujurnews.com, Sangatta – Status PPKM di Kutai Timur (Kutim) yang kembali anjlok ke Level 3 disikapi serius oleh Dinas Kesehatan Kutim.
Ditemui di kantornya, Kepala Dinas Kesehatan Kutim Bahrani Hasanal, Kamis 7 Oktober 2021, menyampaikan, hal ini terjadi karena persentase pencapaian vaksinasi saat ini masih 36 persen dari target minimal 50 persen. “Saat ini, 14.000 dosis vaksin baru telah kami terima. Proses vaksinasi massal di Kecamatan Sangatta Utara, Sangatta Selatan dan sekitarnya tergolong lancar sesuai harapan dan akan terus dilaksanakan sesuai agenda,” kata Bahrani.
Ia mengatakan telah menjadwalkan pelatihan tenaga vaksin baru sebanyak 100 orang pada 12 Oktober 2021. Ini lantaran petugas vaksin harus memiliki sertifikasi. Namun ada beberapa kendala yang dihadapi. “Masyarakat di daerah pedalaman belum begitu antusias mengikuti vaksin. Medan yang berat antar desa butuh waktu berjam-jam, dan tenaga vaksinator di puskesmas yang masih sangat kurang, juga tenaga support yang bertugas meng-input data, kadang juga akses internet di wilayah itu tidak lancar”, jelasnya.
“Kami akan mengejar ketertinggalan, dalam dua minggu ke depan masalah ini akan tercapai sesuai target,” urainya. (jhd/hdd)