Bujurnews.com – Acara deklarasi La Nyalla Mahmud Mattalitti sebagai calon presiden (capres) 2024 di GOR Sempaja, Samarinda, dibubarkan Satpol PP Kalimantan Timur (Kaltim).
Pembubaran itu dikatakan sebab sedang ada PPKM level 3 yang diberlakukan di Samarinda. Mengingat kondisi pandemi era omnicron yang kembali meningkat.
“Acara ini tidak diperbolehkan, karena mengingat situasi Samarinda menjadi PPKM level 3, tadi kita sudah rapat koordinasi sama panitia untuk dapat menghentikan acara,” kata Kepala Satpol PP Kaltim Gede Yusa kepada wartawan di lokasi pembubaran, Kamis (17/2/2022).
Gede menjelaskan, berdasarkan aturan PPKM level 3 Samarinda setiap acara hanya boleh dihadiri 50 persen peserta dari jumlah kapasitas ruangan. PPKM level 3 telah diberlakukan sejak Selasa (15/2) lalu.
“Soal izin kegiatan juga tadi kita belum terima, tapi mereka kita kasih kesempatan untuk melakukan dokumentasi, setelah itu acara dihentikan,” terangnya.
Sementara itu, Ahmat selaku perwakilan panitia acara deklarasi La Nyalla Capres 2024 mengatakan kegiatannya dibubarkan karena murni ada miskomunikasi.
“Ini miskomunikasi saja, kami juga baru tau adanya kebijakan terkait adanya larangan kegiatan di ruangan tidak boleh melebihi 50 persen,” kata Ahmat.
Dalam deklarasi itu, setidaknya ada 500 massa yang hadir. Meski demikian pihaknya menegaskan tetap menyatakan dukungan dan mendorong Ketua DPD RI La Nyalla untuk maju sebagai calon presiden di Pilpres 2024.
“Meski dibubarkan kami tetap sampaikan dukungan untuk Pak La Nyalla sebagai calon presiden 2024 mendatang,” pungkas Ahmat. (rc)