SAMARINDA – Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim H Hadi Mulyadi memberi empat pesan saat menyampaikan tausiyah dalam acara Pengajian Rutin Bulanan dan Silaturahmi Keluarga Besar Dinas Perindagkop dan UKM Provinsi Kaltim.
Nasihat Wagub diberikan kepada seluruh jajaran pegawai Disperindagkop dan UKM Provinsi Kaltim agar menjadi insan yang mampu meraih sukses dunia dan akhirat.
“Jika ingin sukses dunia dan akhirat, pesan saya empat hal. Bekerja tulus ikhlas, bekerja keras, bekerja dengan penuh cinta dan jangan lupa berdoa,” kata Wagub Hadi Mulyadi di Kantor Disperindagkop dan UKM Provinsi Kaltim di Jalan MT Haryono Samarinda, Kamis (12/5/2022).
Mantan legislator Karang Paci dan Senayan itu juga mengisahkan perjalanan hidupnya dengan melakukan empat hal yang menjadi pesannya.
Dalam ceramah yang berlangsung sangat akrab penuh canda tawa dengan berbagai kisah sulit perjuangan hidup Wagub Hadi bersama keluarga, banyak pelajaran hidup yang diberikan kepada para pegawai.
Hadi lantas menceritakan pengalaman hidupnya selama 25 tahun menjadi guru. Berbagai persoalan mulai masalah ekonomi dan keluarga sudah biasa ia alami. Apalagi di sekolah dia masih harus bertemu murid dengan beragam karakter, dan tidak sedikit yang mucil alias nakal.
“Setiap saya ke sekolah, saya tinggalkan persoalan di rumah. Saya tetap berusaha bekerja tulus dan ikhlas, penuh cinta. Insyaallah dengan begitu pekerjaan menjadi nyaman. Insyaallah rezeki Allah yang mengatur,” papar Hadi.
“Lakukan empat hal itu insyaallah sukses dunia dan akhirat. Sukses untuk keluarga, untuk Kaltim dan untuk Indonesia. Doakan juga anak-anak kita dan tetap taat beribadah,” tutup Hadi.
Sementara Kepala Disperindagkop dan UKM Provinsi Kaltim HM Yadi Robyan Noor mengatakan pengajian rutin ini dilakukan sebagai penyejuk hati seluruh pegawai instansi yang ia pimpin.
“Ibarat tanaman, pegawai juga perlu rutin disirami agar seimbang antara kebutuhan jasmani dan rohani. Jadi bisa terus bersemangat mencapai pesan yang disampaikan oleh Pak Wakil Gubernur tadi dalam tausiyah beliau,” kata Roby.
Acara juga dirangkai dengan penyerahan bantuan sembako sebagai apresiasi kepada lima pedagang sayur di Samarinda. Pengajian dihadiri seluruh pegawai ASN dan non-ASN di lingkup Disperindagkop dan UKM Provinsi Kaltim. (sul/adpimprov kaltim)
