Bujurnews, Sangatta – Demi mendukung kegiatan pemilihan umum (Pemilu) secara serentak pada tahun 2024 nanti, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kutim mepakukan kegiatan jemput bola (jebol) ke sekolah hingga ke kecamatan.
Program jebol ke sekolah yang dilakukan oleh Disdukcapil Kutim telah berjalan sejak tahun ini. Pasalnya, demi memenuhi hak memilih khususnya bagi masyarakat Kutim, Disdukcapil Kutim sigap melakukan perekaman EKTP.
“Bahkan misalnya ada masyarakat yang usia 17nya pada tahun 2023 atau h-1 hari sebelum Pemilu, kami harus melayani perekaman E-KTP,” tegas Jumeah kepada media ini, beberapa waktu lalu.
Kendati demikian, saat ini pihaknya terus melakukan jebol sekolah bahkan hingga ke kecamatan-kecamatan untuk melakukan perekaman EKTP.
Sementara ini, sekolah-sekolah yang dikunjungi untuk melakukan perekaman EKTP diantaranya sekolah-sekolah menengah atas (SMA) atau SMK di sekitar Sangatta.
“Sasarannya sekolah-sekolah di Sangatta, lainnya kami sekalian jebol melalui kecamatan, mana anak-anak yang sudah 17 tahun dan belum perekaman,” tandasnya.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kutai Timur, saat ini memiliki beberapa program penting. Salah satunya untuk terus fokus membenahi pelayanan kepada masyarakat. Terutama pelayanan berkas identitas kependudukan dan administrasi kependudukan, serta berkas lainnya.
Hal itu menjadi salah satu tugas Disdukcapil Kutim dalam pelayanan di wilayah Kutim. Sebab, administrasi kependudukan merupakan salah satu bagian penting bagi masyarakat dalam pelayanan pemerintah.
Melalui upaya Disdukcapil Kutim tersebut, pemerintah bisa memiliki perhatian yang cukup terhadap program yang disusun oleh Disdukcapil. Dengan begitu, administrasi kependudukan di Kutim dapat terlaksana dengan baik.
Hal ini juga menjadi salah satu upaya Disdukcapil Kutim dalam menyukseskan visi-misi Pemkab Kutim kepemimpinan Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, dalam upaya Menata Kembali Kutai Timur Sejahtera Untuk Semua. (Nur)
