Bujurnews, Kutai Timur – Permasalahan sengketa lahan di Kenyamukan, Sangatta, Kutim rupanya belum usai. Bahkan pihak DPRD Kutim pun mengaku baru mengetahui persoalan tersebut.
Hal itu diungkap Anggota DPRD Kutim Hasbullah Yusuf saat memimpin rapat terkait permasalahan pembebasan lahan di ruangan Hearing, Selasa (03/10/23).
Menurut Hasbullah permasalah pembebesan lahan yang diadukan oleh Kelompok Karya Tani masih kurang informasi yang jelas.
“Jujur saya sebenarnya baru tahu dan masih bingung dengan permasalahan sengketa ini,” ucapnya.
Hasbullah berharap dengan adanya rapat ini permasalahan sengketa yang berada di Kenyamukan dapat terselesaikan secepatnya.
“Di sini kita coba menyelesaikan keluhan kelompok tani nya, supaya cepat,” jelasnya.
Sementara itu, Anggota Kelompok Karya Tani Baharuddin mengatakan pihaknya telah lama menunggu kabar gembira dari pihak Pemerintah Kabupaten Kutai Timur sejak zaman pemimpinan Ismunandar dahulu.
“Kami sudah lama pak nunggu kabar pak, kami sudah dijanjiin sejak zamannya pak Ismunandar menjabat jadi bupati sampai sekarang,” sebutnya.
Rapat terus berlanjut dalam kondisi yang sedikit membingungkan antar para dewan dan kelompok tani, besar harapan para anggota kelompok tani agar masalah ini cepat selesai (mar/ja)
