Bujurnews, Kutai Timur – Layanan listrik 24 jam penuh hampir menjangkau seluruh desa di Kecamatan Sangkulirang. Terangnya listrik ini merupakan hasil kerjasama antara pemerintah daerah dan PT PLN.
“Sangat menggembirakan bahwa pada Desember 2023 lalu, kami berhasil menghubungkan listrik dari Mahakam, dengan interkoneksi dari Balikpapan, Samarinda, Sangatta, hingga ke Sangkulirang sendiri,” ujar Sekertaris camat Sangkulirang, Cipto Buntoro, pada Selasa (6/2/2024).
Cipto menambahkan bahwa gardu induk Maloy berlokasi di simpang Kaliorang, yang kemudian terkoneksi ke arah Tali Sayang yang saat ini sedang dalam proses pembebasan lahan.
“Saat ini, selain proses pembebasan lahan, pembangunan pondasi juga tengah berlangsung. Tidak lama lagi, Desa Kolek juga akan menikmati aliran listrik 24 jam dari PLN,” jelasnya.
Sementara itu, tahun ini, proses instalasi listrik juga sedang dilakukan di Desa Kerayaan, Desa Sempayau, Desa Tanjung Manis, dan Desa Perupuk.
“Harapan kami adalah pembangunan jembatan dari Kaubun ke Pelawan. Semoga aliran listrik juga dapat menyeberang karena telah ada koneksi dari gardu induk. Namun, untuk Tanjung Manis dan Perupuk, kami mengalami kendala terkait akses dan izin usaha di wilayah tersebut,” tambahnya.
Dengan tersedianya listrik 24 jam, diharapkan masyarakat Sangkulirang dapat meningkatkan kualitas hidup mereka dan mempercepat pembangunan di daerah tersebut.(adl/ja)
