Buka Muskab IWbA Kutim, Ketum KONI Rudi Hartono Harap Kepengurusan Baru Tingkatkan Keseriusan
Bujurnews – Ikatan Woodball Association (IWba) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar Musyawarah Kabupaten (Muskab) tahun 2024. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim, Rudi Hartono di Gedung Laboratorium SMP Islam DDI Sangatta Utara, Jalan Assadiyah RT. 013, Sangatta Utara, Sabtu (4/5/2024).
Mengawali sambutannya, Ketum KONI Kutim, Rudi Hartono menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya Muskab ini dan sekaligus memberikan apresiasi kepada IWbA Kutim. Dirinya berharap di kepengurusan baru IWbA Kutim dapat lebih serius lagi dalam mengembangkan olahraga woodball di Kutim.
“Saya mohon kepada teman-teman pengurus nanti yang akan terbentuk untuk lebih serius lagi. Kemaren-kemaren pengurus lama sudah bagus prestasinya, kamu juga ucapkan terima kasih walaupun Woodball adalah salah satu cabor yang masih baru (di Kutim) tapi di PORPROV Berau sudah bisa menyumbangkan medali (2 emas dan 1 perak) untuk Kabupaten Kutai Timur,” tandasnya.
Lebih lanjut, Rudi menjelaskan bahwa IWbA Kutim memiliki potensi besar untuk melahirkan atlet-atlet woodball berprestasi. Oleh sebab itu, dirinya berharap kepengurusan yang baru dapat bekerja keras dan bersinergi dengan semua pihak untuk memajukan olahraga badminton di Kutim.
“Untuk pengurus yang nanti akan terbentuk, mungkin bisa memperbanyak klub-klub, baik yang ada di Sangatta sendiri maupun di kecamatan-kecamatan (lainnya). Seperti di sekolah-sekolah baik di tingkat SMP maupun SMA, karena ada (suatu) kewajiban di mana kita harus memperkenalkan olahraga ini yang (notabennya) masih baru,” pesannya.
Disamping itu, Rudi mengatakan bahwa di KONI Kutim tidak membeda-bedakan antara cabor lama dan baru. Menurutnya, selagi cabor tersebut memiliki integritas dan program yang bagus maka KONI Kutim siap untuk mendorong serta mengayomi perkembangan cabor tersebut.
“Disaat ada keseriusan dari teman-teman untuk memajukan prestasi olahraga, ayo kita sama-sama. Hal-hal apa yang perlu kita komunikasikan mari kita komunikasikan, sehingga target kita untuk olahraga di Kutim bisa berprestasi. Ini sudah tahun 2024, nanti di tahun 2025, mungkin sudah ada Pra-PORPROV untuk persiapan ke PORPROV di Kabupaten Paser, tanpa persiapan kita yang baik maka tidak mungkin kita bisa berbicara yang lebih baik lagi di tingkat provinsi,” ungkapnya.(adv/dd/ja).