Wakil Bupati Kutim Bangga Anak-anak TK Paud IT AN-NUR Sangatta Telah Menjadi Hafidz Alquran

Bujurnews – Suasana penuh keceriaan dan kebanggaan terasa kuat dalam perayaan tahun ke-11 Paud IT AN-NUR Sangatta yang mengusung tema “Eksplorasi Budaya Tradisional Dalam Membangun Generasi Qur’an Yang Menyenangkan”.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, Kadisdikbud Kutim, Mulyono, Pembina Paud IT AN-NUR, Ustad M. Syukri, serta sejumlah tamu undangan lainnya di Gedung Serba Guna Kutim, Sangatta, Minggu (12/5/2024).
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang, menyampaikan rasa bangganya atas prestasi anak-anak Paud yang telah menjadi hafidz Quran meski masih di tingkat Taman Kanak-kanak (TK).
“Ternyata anak-anak kita ini luar biasa, ini baru tingkat TK, bagaimana nanti kalau dikembangkan terus pasti sangat luar biasa,” ucapnya dengan penuh semangat.
Kasmidi juga mengapresiasi para ustad dan ustazah yang telah berperan besar dalam mendidik anak-anak tersebut.
“Tentunya atas nama pemerintah dan saya pribadi, memberikan apresiasi serta penghargaan kepada ustad dan ustazah serta bunda-bunda semuanya yang sangat luar biasa mendidik anak-anak kita,” paparnya.
Beliau juga mengakui tantangan zaman saat ini, terutama terkait kecanduan handphone yang dapat membuat anak malas belajar. Namun, Kasmidi optimis bahwa dengan pendidikan yang baik, anak-anak dapat mengatasi tantangan tersebut.
Sebagai bentuk apresiasi, Kasmidi Bulang memberikan penghargaan sebesar Rp 1 juta kepada setiap ustad, ustazah, dan staf AN-NUR atas dedikasi mereka dalam mengajarkan Alquran kepada anak-anak sebelum memasuki sekolah dasar.
“Sebagai bentuk apresiasi saya, saya akan memberikan masing-masing kepada staf AN-NUR, termasuk ustad dan ustazah, sebanyak 1 juta,” tambahnya.
Di akhir pidatonya, Kasmidi meminta Kadisdikbud Kutim untuk mengidentifikasi kebutuhan Paud AN-NUR agar dapat mengalokasikan dana yang diperlukan.
“Insya Allah, apa saja yang perlu dibangun, nanti akan kita anggarkan. Tolong di-back up karena kita mendukung pendidikan di Kutim,” tandasnya.
Perayaan tahun ini tidak hanya menjadi ajang merayakan prestasi anak-anak dalam menghafal Alquran, tetapi juga sebagai momentum untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak-anak di Kutai Timur. (Mar/ja)