Presiden Jokowi Mengaku Tidak Tidur Nyenyak Usai Bermalam di IKN Nusantara
Bujurnews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku tidak bisa tidur nyenyak setelah bermalam di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada Minggu, 28 Juli 2024. Dalam video yang diunggah melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Jokowi menyatakan bahwa dirinya belum terbiasa dengan suasana di tempat baru tersebut.
“Enggak nyenyak. Saya ngomong apa adanya,” ujar Jokowi, mengakui ketidaknyamanannya setelah malam pertama di IKN Nusantara.
Senin, 29 Juli 2024, menandai hari pertama Presiden Jokowi mulai berkantor di IKN Nusantara. Kehadiran Jokowi di IKN Nusantara menandai langkah penting dalam pemindahan pusat pemerintahan Indonesia dari Jakarta ke Nusantara, Kalimantan Timur. Kehadiran Presiden di IKN juga diiringi oleh agenda penting, termasuk rapat perdana dengan Otorita IKN dan jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kalimantan Timur di Istana Negara.
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, menyatakan bahwa agenda rapat tersebut bertujuan untuk membahas berbagai isu strategis terkait dengan perkembangan dan pembangunan di IKN Nusantara. “Presiden Jokowi akan menggelar rapat perdana dengan Otorita IKN dan Forkopimda Kalimantan Timur di Istana Negara,” ujar Yusuf.
Pemindahan ibu kota ke Nusantara adalah proyek besar yang telah direncanakan selama bertahun-tahun. Tujuannya adalah untuk mengurangi beban Jakarta yang semakin padat dan untuk mendorong pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Indonesia. IKN Nusantara diharapkan menjadi pusat pemerintahan yang modern, berkelanjutan, dan ramah lingkungan.
Meski sempat merasa tidak nyaman pada malam pertama, Jokowi tetap berkomitmen untuk mendukung dan memantau langsung proses pembangunan di IKN Nusantara. Ia menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam mengimplementasikan berbagai program pembangunan di ibu kota baru ini.
Kehadiran Jokowi di IKN Nusantara juga diharapkan dapat memberikan semangat dan motivasi bagi seluruh pihak yang terlibat dalam proyek ini. Banyak yang menaruh harapan besar bahwa IKN Nusantara akan menjadi simbol kemajuan dan perkembangan Indonesia di masa depan.
Presiden Jokowi menyatakan bahwa adaptasi dengan suasana baru memang memerlukan waktu, namun ia optimis bahwa dengan kerja sama dan dukungan dari semua pihak, IKN Nusantara akan berhasil menjadi pusat pemerintahan yang baru dan modern bagi Indonesia.
Dengan langkah awal ini, diharapkan IKN Nusantara segera terwujud menjadi ibu kota yang tidak hanya menjadi pusat pemerintahan, tetapi juga pusat kegiatan ekonomi, sosial, dan budaya yang dinamis dan berkelanjutan. (*)
