Samarinda

Kaltim Rayakan HUT ke-68: Evaluasi Capaian Tahun 2024 dan Tantangan Pemerintah Tahun 2025

Bujurnews, Samarinda – Pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-68, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) merefleksikan berbagai capaian dan tantangan yang dihadapi sepanjang tahun 2024. Tahun ini menjadi periode penting bagi Kaltim, terutama dengan berlanjutnya pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang membawa dampak signifikan bagi daerah.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kaltim, Yusliando, mengungkapkan bahwa pertumbuhan ekonomi Kaltim mencapai 6,19% secara kumulatif dibandingkan tahun 2023. Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat ke angka 78,79, menempatkan Kaltim di peringkat ketiga nasional setelah DKI Jakarta dan DI Yogyakarta.

Dalam upaya meningkatkan akuntabilitas kinerja, Pemerintah Provinsi Kaltim optimis meraih predikat SAKIP A. Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim, Sri Wahyuni, pertengahan 2024 lalu, menyatakan bahwa seluruh perangkat daerah telah berorientasi pada indikator kinerja yang SMART dan memiliki cascading yang selaras dengan Rencana Pembangunan Daerah (RPD).

Di bidang pelayanan digital, Kaltim menunjukkan komitmen melalui partisipasinya dalam evaluasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) Nasional 2024. Pemprov Kaltim berharap hasil positif dari evaluasi ini dapat menjadi motivasi untuk terus mengoptimalkan tata kelola pemerintahan digital di daerah.

Dalam evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) tahun 2024, Pemprov Kaltim berhasil meningkatkan nilai Indeks Pembangunan Statistik (IPS) dari 2,26 (predikat Cukup) pada tahun 2023 menjadi 2,68 (predikat Baik) pada tahun 2024. Capaian ini menunjukkan peningkatan kualitas data dan ketersediaan data statistik sektoral di Kaltim.

Selain itu, pada tahun 2024, Pemerintah Provinsi Kaltim memperkenalkan penghargaan Arindama, yang sebelumnya dikenal sebagai Panji-panji keberhasilan pembangunan Kalimantan Timur. Penghargaan ini diberikan kepada kabupaten/kota yang berhasil menunjukkan dedikasi dan prestasi luar biasa dalam pembangunan daerah. Kota Balikpapan, Samarinda, Penajam Paser Utara, dan Kutai Kartanegara menjadi penerima penghargaan Arindama tahun ini di beberapa kategori.

Kota Balikpapan mencatat progres signifikan dalam proyek Refinery Development Master Plan (RDMP). Hingga awal Desember 2024, progres fisik proyek mencapai 91,91%, dengan penyelesaian beberapa milestone utama yang menjadi langkah penting menuju operasional penuh kilang di tahun 2025. Unit-unit seperti Crude Distillation Unit (CDU-IV) dan Hydro Cracking Unit (HCU) telah berhasil diselesaikan dan siap beroperasi.

Sementara itu, Kota Samarinda bersama Balikpapan berperan sebagai superhub bagi IKN, dengan infrastruktur yang semakin lengkap untuk menunjang kebutuhan ibu kota baru.

Pembangunan IKN memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi di wilayah sekitarnya. Kabupaten Penajam Paser Utara, misalnya, mengalami peningkatan ekonomi sebesar 29,85% dari tahun 2022. Selain itu, sektor konstruksi di Kaltim diproyeksikan tumbuh sebesar 12,3% pada tahun 2024, didorong oleh aktivitas pembangunan IKN.

“Kita harus terus berinovasi dan bekerja keras untuk memastikan bahwa pembangunan di Kalimantan Timur berjalan sesuai dengan rencana dan memberikan manfaat maksimal bagi seluruh masyarakat,” ujar Penjabar (Pj) Gubernur Kaltim, Akmal Malik saat sambutannya pada peringatan HUT ke-68 Provinsi Kalimantan Timur, Rabu (8/1/2025).

Beliau juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan masyarakat dalam mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan.

“Sebagai warga Kaltim, mari kita terus mendukung pembangunan di daerah ini. Terlebih, dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN), kita harus mempersiapkan diri secara lahir dan batin,” tambahnya.

Perayaan HUT ke-68 Kaltim dimeriahkan dengan berbagai acara, termasuk Pesta Rakyat Kaltim (PRK) yang berlangsung pada 9-12 Januari 2025. Acara ini menampilkan stan-stan Perangkat Daerah, kuliner khas daerah, wastra, dan kriya yang mencerminkan kekayaan budaya Benua Etam. Hiburan menarik di panggung utama juga memeriahkan suasana, dengan penampilan dari grup band legendaris Slank dan musisi dangdut koplo terkenal, Ndarboy Genk.

Selain itu, Pj Gubernur Akmal Malik bersama Slank melakukan penanaman bibit padi di lahan bekas tambang PT Bukit Baiduri Energi (BBE) sebagai simbol komitmen terhadap kelestarian lingkungan pada Kamis (9/1/2025).

Meskipun mencatat berbagai capaian, Kaltim masih menghadapi sejumlah tantangan. Seperti isu penurunan angka stunting dan penanggulangan kemiskinan yang tetap menjadi fokus pemerintah daerah.

“Mari bersama kita jadikan Kalimantan Timur maju. Berjalan bersama mewujudkan visi besar Indonesia Maju dan menyongsong Indonesia Emas 2045,” demikian tutup Akmal Malik. (ape/ja/yd)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button