Bujurnews, Jakarta – PT Kaltim Prima Coal (KPC) kembali membuktikan diri, bahwa program corporate social responsibility (CSR) dan kinerja lingkunganya merupakan yang terbaik di Indonesia. Hal itu terlihat dari pengakuan dalam bentuk penghargaan yang diterima dalam ajang Indonesia CSR Award (ICA) dan Indonesia Sustainable Development Goals Award (ISDA) tahun 2024, di Hotel Rafles, Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Pada ajang tahunan yang digelar oleh Corporate Forum for CSR Award (CFCD) itu, KPC meraih 12 penghargaan. Lima penghargaan dari ajang ICA dan tujuh penghargaan dari ajang ISDA 2024.
“Penghargaan ini diraih berkat berkomitmen yang tinggi dari pimpinan perusahaan. Bahwa kami harus selalu menerapkan CSR sesuai dengan standar SNI dan ISO 26000:2013. Ini sebagai panduan tentang program tanggung jawab social dan diseralaskan dengan program SDGs,” kata Wawan Setiawan, General Manager External Affairs and Sustainable Development (SED).
Pada ajang ICA, KPC meraih dua penghargaan tertinggi, yakni Platinum, dari program lingkungan. Kedua program tersebut adalah Octa Filtration dan Eco mode atau Xpro. Program Octa Filtration System dirancang untuk peremajaan umur oli pada unit operasional KPC. Sedangkan program Eco mode merupakan upaya pengurangan gas emisi dari operasional truck dengan pengoperasian SMART ECO MODE dan X-PRO Dump Body.
Program eco mode ini dipasang pada truck, untuk menghemat bahan bakar. Pada jalan menanjak, truck secara otomatis meningkatkan power, sebaliknya pada jalan mendatar power diturunkan untuk menghemat fuel.
Tiga penghargaan lain dari ajang ICA, antara lain, meraih satu gold dari program pendidikandan dua penghargaan terbaik kategori individu. Penghargaan bidang pendidikan, disumbangkan dari program penyelarasan bersama KPC, tentang Kurikulum Industri SMKN 1 Rantau Pulung, Teknik Komputer Jaringan. Sementara penghargaan kategori individu diraih oleh Wiji Resmiati, CSR Officer dari Communty Empowerment dan Rahmad Hidayat, Program Mitra CSR bidang kesehatan dan penguatan kelembagaan BUMDesa.
Sementara tujuh penghargaan dari ajang ISDA 2024, antara lain, dua platinum dari program UKM dan Kampung Beragam. Dua gold program lingkungan, satu gold program Kesehatan, terbaik 1 kategori local heroes dan satu penghargaan most committed on environmental pillar.
Platinum UKM diraih dari program bertitel Menjadi Tangguh di UKM Tangguh 3. Program ini merupakan program pelatihan dan pendampingan kewirausahaan para pelaku UMK di Kutai Timur. Sedangkan platinum dari program Kampung Beragam, mengusung kegiatan pendampingan komunitas RT dan Dasawisma di Kota Sangatta, yang selama ini giat dalam pengelolaan sampah dan penghijauan lingkungan.
Tiga gold yang diraih KPC, disumbangkan dari tiga program, yakni pembinaan dan pelibatan kontraktor lokal dalam mendukung penyediaan satu juta bibit pada area reklamasi KPC dan penaggulangan dan pencegahan HIV/AIDS berbasis masyarakat bersama Komisi Penanggulangan AIDS Daerah Kabupaten Kutai Timur (KPAD KUTIM). Satu gold lainya disumbangkan dari program perubahan perilaku pengisian lembar Pre-Start Check kendaraan ringan menggunakan aplikasi STIKER (Sistem Terpadu Inspeksi Kendaraan Ringan), untuk pengurangan limbah kertas.
Sementara untuk ketegori individu, diraih oleh Sulityawati pemilik amplang Bengalon. Sulityawati diajukan KPC sebagai Local Hero, karena usaha yang dirintisnya telah menyerap banyak lapangan kerja dan memberikan keuntungan bagi para suplier amplang produksinya.(*)
