AdvertorialParlementaria

Proyek Fisik Mulai Proses Lelang, Adi Sutianto Imbau LPSE untuk Berhati-hati

Bujurnews, Kutai Timur – Ketua Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Adi Sutianto mengimbau Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) agar hati-hati dalam merilis paket pekerjaan.

Ia mengaku anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kutim 2023 ini mencapai Rp 5,9 triliun, di mana terdapat pekerjaan fisik dan non fisik.

“Untuk pekerjaan fisik pada APBD murni Kutim 2023 ini mulai dilakukan pelelangan di LPSE,” katanya.

Kata dia, sebagian proses pelelangan di LPSE pun juga telah ada pemenangnya. Sisanya masih banyak paket yang ditayangkan di LPSE dan belum ada pemenangnya.

“Ini detik-detik pelelangan ya, sebagian sudah ada pemenangnya dan teknisnya di Dinas PUPR, yang lain tentunya lagi proses lelang. LPSE harus betul-betul hati-hati untuk merilis paket yang harus diupload,” ucap Adi Sutianto.

Ia menilai untuk memilih pemenang tender di suatu paket pekerjaan fisik, pihak yang bersangkutan harus lebih selektif agar pekerjaan dapat dilaksanakan sesuai rencana anggaran biaya (RAB).

Memastikan bagi pemenang tender akan dipermudah oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim.Sebab, kata dia, pastinya Pemkab Kutim ingin pekerjaan tersebut berjalan tanpa kendala.

“Pasti dari pemerintah bagai pemenang tender bakal didukunglaah, semoga pekerjaannya berjalan tanpa kendala,” tuturnya.

Adi Sutianto berharap visi dan misi Bupati dan Wabup Kutim agar dapat terlaksana dengan baik, dan masyarakat dapat merasakan manfaaatnya.

“Semoga visi dan misi Bupati dapat terlaksana dengan baik dan masyarakat dapat manfaat dari pembangunan itu,” bebernya.(Adv/Apj/Ja)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button