RSUD AWS MOU PENGAMPUAN RS JEJARING LAYANAN KADIOVASKULAR, SROKE DAN KANKER
SAMARINDA-Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi menyaksikan penandatanganan surat komitmen dan MoU untuk pengampuan RS jejaring layanan Kadiovaskular Unonefpro, stroke terpadu dan kanker terpadu dengan RS Jantung Harapan Kita, RS Kanker Dharmais, RS Umum Pusat Nasional Dr Ciptongunkusumo dan RS Pusat Otak Nasional yang digelar di Gedung Paviliun Sakura lantai 5 RSUD AWS Samarinda, Sabtu (1/10/2022).
Wagub Hadi Mulyadi sangat mengapresiasi pelaksanaan MoU antara RSUD AWS Samarinda dengan 4 RS di tanah air yang menurutnya sangat luar biasa untuk pengampuan RS jejaring layanan Kadiovaskular Unonefpro, stroke terpadu dan kanker terpadu.
“Program pengampuan ini, salah satu program yang sangat luar biasa. Mudah-mudahan dapat terus bergerak dengan cepat dan kami Pemprov Kaltim sangat mendukung dan siap membantu semaksimal mungkin,” tegas Hadi Mulyadi pada acara Audiensi dan penandatanganan surat komitmen dan MoU dengan Pemprov Kaltim untuk pengampuan RS jejaring layanan Kadiovaskular Unonefpro, stroke terpadu dan kanker terpadu.
Mantan legislator Karang Paci dan Senayan itu mengharapkan dengan perjanjian kerja sama yang akan dibangun ini RSUD AWS Samarinda, terpilih sebagai rumah sakit pengampu secara regional.
“Insyaallah, saya yakin RSUD AWS Samarinda akan mampu. Begitu juga RSUD Kanujoso Djatiwibowo untuk melaksanakan tugas yang mulia ini, tugas yang besar dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada seluruh lapisan masyarakat Kaltim. Apapun yang diperlukan baik sarana dan prasarana Pemprov Kaltim siap membantu secara maksimal,” tandasnya.
Dia juga mengharapkan dengan kerja sama ini, pelayanan kesehatan akan semakin baik, sehingga masyarakat juga bisa terlayani dengan baik.
“Oleh karena itu, kita akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjadikan RSUD AWS Samarinda menjadi rumah sakit rujukan nasional bisa berjalan dengan baik,” tandas Wagub Hadi lagi.
Direktur RSUD AWS dr David Hariadi Masjhoer mengatakan pelaksanaan kegiatan ini merupakan komitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat, dan ini juga merupakan amanah dari Kementerian Kesehatan untuk mengembangkan 4 layanan yaitu kadiovaskular, unonefpro, stroke terpadu dan kanker terpadu.
“Karena kita ketahui bersama bahwa 4 layanan inilah salah satu mengonsumsi dana BPJS paling besar, kenapa Kementerian Kesehatan betul-betul ingin mengembangkan ke 4 layanan tersebut, dan RSUD AWS, salah satu rumah sakit yang ditunjuk untuk mengampu keempat layanan ini di Provinsi Kaltim, Kalsel, dan Kaltara,” tandasnya.
Kemungkinan, lanjut David, untuk wilayah tengah, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat juga diusahakan agar dirujuk ke RSUD AWS Samarinda.
Usai acara sambutan kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan surat komitmen dan MoU untuk pengampuan RS jejaring layanan kadiovaskular, unonefpro, stroke terpadu dan kanker terpadu, antara Direktur RSUD AWS Samarinda dengan pihak RS Jantung Harapan Kita, RS Kanker Dharmais, RS Umum Pusat Nasional Dr.Ciptomangunkusumo dan RS Pusat Otak Nasional.
Selain Wagub Hadi Mulyadi, turut hadir perwakilan Kemenkes, Direktur RSUD Dr Kanujoso Edy Iskandar, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim H Jaya Mualimin, kepala dinas dan biro di lingkup Pemprov Kaltim para wakil direktur rumah sakir di Samarinda serta undangan lainnya. (rz/adv/kominfokaltim)