Pembangunan Pabrik Rumput Laut Muara Badak Capai 40 Persen
Foto : Kondisi bangunan pabrik pengolahan rumput laut di Muara Badak. (Istimewa)
Bujurnews, KUTAI KARTANEGARA – Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Arfan Boma mengatakan progres pembangunan pabrik pengolahan rumput laut di Desa Muara Badak Ulu, Kecamatan Muara Badak yang dikerjakan pada tahun 2021 lalu kini mencapai progres 40 persen.
Tahun ini, pihaknya fokus untuk pengadaan mesin yang berfungsi mengubah rumput laut menjadi powder tepung dan dikerjasamakan dengan perusahaan, guna mendukung kesejahteraan petani.
“Ini pertama kalinya di Kukar, dan ini berdasarkan keluhan petani tentang harga yang sangat rendah, dari pabrik ini diharapkan mereka bisa jual langsung ke pabrik dan harganya lebih bagus,” kata Boma.
Potensi rumput laut di Kecamatan Muara Badak ini melimpah. Bahkan sekitar 4 ribu hektare perairan digunakan sebagai tempat budidaya.
Boma menambahkan, progres pembangunan pabrik diperkirakan mencapai 40 persen. Sedangkan bangunan utama pabrik sudah rampung.
Masih ada beberapa bangunan penunjang yang perlu dikerjakan, termasuk pengolahan limbah, pagar, dan gudang.
Ia menjelaskan, salah satu tujuan dari pembangunan pabrik yaitu menampung hasil produksi, dan membantu meningkatkan kesejahteraan para petani rumput laut.
“Kami targetkan 2024 pabrik ini sudah bisa dioperasikan,” pungkasnya. (Kar)