Bujurnews Kutai Timur – Jalan Abdullah yang mengarah ke pantai Kenyamukan, Kecamatan Sangatta Utara, kini mengalami peningkatan penerangan dengan pemasangan 25 titik lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).
Jalan tersebut merupakan salah satu jalur alternatif masyarakat Sangatta menuju Jalan Abdul Wahab Syahrani (eks Jalan Pendidikan) melalui ringroad baru.
“Progres PJU telah mencapai 100 persen di Jalan Abdullah dengan 25 titik lampu, dan jarak antar lampu sekitar 40 meter,” ungkap Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kutim, Joko Suripto, Senin (18/12/2023).
Pemasangan lampu PJU dilakukan sebagai respons terhadap indikasi kejahatan sebelumnya dan kegelapan di sepanjang jalan tersebut.
“Pada tahun ini, sudah dipasang penerangan jalan umum, dan saat ini jalan tersebut sangat terang. Sesuai perencanaan, kami menggunakan lampu 80 watt dengan masa garansi sekitar 5 tahun,” jelasnya.
pihaknya mengungkapkan pada 2024 mendatang akan dilanjutkan pembangunan penerangan jalan umum tersebut hingga mengarah ke pelabuhan kenyamukan sangatta.
“Tapi mungkin kedepannya kami tidak menggunakan tenaga surya lagi, kemarin kami melakukan berbagai pertimbangan. Di mana, PLN sudah menyanggupi, bukan overload lagi tetapi sudah melebihi kapasitas, maka cukup untuk menyuplai penerangan jalan tersebut,” jelasnya.
Menurut Joko, pada tahun 2024, pembangunan penerangan jalan umum akan dilanjutkan hingga mencakup jalur ke pelabuhan Kenyamukan Sangatta.
Joko juga menyampaikan bahwa kekhawatiran akan kejahatan dan kenakalan remaja di Kutai Timur menjadi perhatian utama. Ia mengungkapkan permintaan Camat untuk membangun penerangan di tempat-tempat sepi sebagai langkah awal untuk meningkatkan keamanan.
“Kemarin ibu camat meminta kepada kami agar di tempat-tempat sepi dapat dibangun penerangan. Mudah-mudahan tahun depan kita bisa laksanakan semua itu,” harapnya.
Perlu diketahui, kebutuhan penerangan jalan sepanjang Jalan Abdullah menuju Kenyamukan membutuhkan sekitar 180 titik. Saat ini, baru sekitar 25 titik yang telah terpasang, namun pembangunan akan dilakukan secara bertahap sesuai anggaran dengan rencana penambahan di tahun depan.
“Itu kami lakukan bertahap sesuai anggaran, dan mungkin selanjutkan akan dilakukan di tahun depan,” tuturnya.(adl/ja).
