Kondisi Jalan Poros Sangatta-Rantau Pulung Sulit Dilintasi, Masyarakat Desak Perbaikan
Bujurnews, Kutai Timur – Jalan Poros Sangatta – Rantau Pulung masih menjadi sorotan utama di Kutai Timur. Kondisi jalan yang bergelombang dan berlubang semakin memburuk saat hujan turun, mengakibatkan antrian panjang dan kesulitan akses menuju Rantau Pulung, Batu Ampar, Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Mesangat, dan Busang.
Ketua DPRD Kutai Timur, Joni, menyatakan kebutuhan mendesak untuk perbaikan jalan ini, terutama karena mendekati pemilu di mana distribusi kotak suara memerlukan akses yang nyaman.
“Orang-orang yang biasa melewati jalur ini mungkin sudah terbiasa, tetapi bagi orang baru, akan menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan,” ujar Joni saat memimpin rapat dengar pendapat, Jumat (26/1/2024).
Untuk mengatasi masalah ini, diperlukan kerjasama antara berbagai pihak untuk menentukan prioritas perbaikan dan spot-spot yang membutuhkan perhatian khusus.
“Kami akan berdiskusi langsung di lokasi, dan akan melibatkan beberapa perusahaan yang terlibat,” tambahnya.
Sementara itu, Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kutim, Wahasuna Aqla, menyatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan perusahaan-perusahaan yang terkait langsung dengan jalan tersebut. Namun, ia juga menyampaikan kendala dalam perencanaan dan perumusan karena belum terbitnya Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA).
“Kami terkendala dalam mengeluarkan anggaran untuk membeli material dan lain-lain. Jadi selama ini kami melakukan swakelola,” ungkapnya.
Ia juga menekankan pentingnya partisipasi dari perusahaan sekitar untuk membantu dalam perbaikan jalan tersebut, setidaknya untuk penanganan sementara.
“Kami tidak ingin melakukan perbaikan secara asal-asalan yang justru akan memperburuk situasi. Yang penting, masyarakat bisa melintas dengan nyaman sementara kami terus berupaya menyelesaikan masalah ini secara menyeluruh,” tandasnya.(adl/ja)