Bujurnews– Dalam upaya memastikan petani swadaya mematuhi standar kelapa sawit berkelanjutan, DSN Group memberikan pendampingan kepada petani kelapa sawit di Muara Wahau, bekerja sama dengan kelompok tani dan koperasi petani setempat. Pendampingan ini meliputi materi seperti Good Agriculture Practices (GAP), tata kelola koperasi, pengendalian hama, kesehatan dan keselamatan kerja, pencegahan kebakaran hutan dan lahan, serta pengelolaan limbah berbahaya.
Sejak dimulainya pendampingan pada September 2021, lebih dari 5.000 petani swadaya telah dibantu oleh DSN Group dalam menerapkan praktik keberlanjutan. Petani-petani ini tersebar di berbagai wilayah di Kecamatan Kongbeng dan Muara Wahau, dengan jumlah yang terus bertambah dari tahun ke tahun.
“Kami berkomitmen untuk memastikan praktik keberlanjutan diterapkan di seluruh rantai pasok DSN Group, termasuk oleh petani swadaya yang menjadi pemasok Tandan Buah Segar (TBS) ke perusahaan. Salah satu nilai yang ditanamkan oleh para pendiri DSN Group adalah maju bersama masyarakat, sehingga pendampingan kepada petani swadaya ini menjadi kunci penting untuk membantu penerapan praktik keberlanjutan di kebun-kebun mereka,” ujar Anjar Dwi Nugroho, Regional Head, Kaltim.
Upaya DSN Group dalam mendampingi masyarakat mendapat respon positif. Widyo, koordinator koperasi yang telah bersertifikat RSPO dan ISPO, menyatakan bahwa pencapaian koperasinya diharapkan dapat direplikasi oleh kelompok-kelompok koperasi petani swadaya lainnya. Widyo juga menambahkan bahwa praktik keberlanjutan yang diterapkan dengan baik dapat memberikan manfaat besar, termasuk meningkatkan produktivitas TBS yang lebih baik.
DSNG berkomitmen untuk memberikan pelatihan dan peningkatan kapasitas kepada petani swadaya guna mencapai tujuan kelapa sawit berkelanjutan. DSN Group membekali petani mitra dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan, termasuk dalam mengimplementasikan kebijakan NDPE (No Deforestation, No Peats and No Exploitation) serta praktik-praktik terbaik dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit.
Pada semester kedua 2023, Yang Mulia Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Ina Lepel, mengunjungi perkebunan di Muara Wahau. Kunjungan ini terkait kolaborasi antara GIZ dan DSN Group untuk pelatihan dan sertifikasi petani swadaya di Muara Wahau.(*)