AdvertorialDPRD KutimKutim

Ketua DPRD Kutim Soroti Kurangnya Kontribusi Sektor Pariwisata terhadap PAD

Bujurnews – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur, Joni, soroti minimnya kontribusi sektor pariwisata terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia menegaskan pentingnya pembangunan fasilitas pariwisata yang memadai untuk menarik lebih banyak wisatawan dan meningkatkan pendapatan daerah.

“Kita punya banyak potensi pariwisata, namun semuanya belum terkondisi dengan baik. Fasilitasnya belum memadai,” ungkap Joni, Senin (5/8/2024).

Menurutnya, potensi alam yang dimiliki oleh Kutai Timur sangat besar, namun sayangnya, objek-objek wisata tersebut masih alami dan belum tertata dengan baik, sehingga belum mampu menarik wisatawan dalam jumlah besar. Joni menjelaskan bahwa pengembangan sektor pariwisata harus dimulai dengan perbaikan dan pembangunan fasilitas yang ada.

“Wisata alam kita masih alami, belum tertata. Untuk menghasilkan pendapatan dari sektor ini, kita harus membangun fasilitas yang layak,” ujarnya.

Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa pemerintah daerah berencana melakukan pembangunan dan penataan objek wisata secara bertahap. Dengan adanya pembangunan infrastruktur yang memadai, Joni optimis sektor pariwisata di Kutai Timur dapat berkembang pesat. “Wisata harus kita bangun dulu, pelan-pelan kita benahi,” ucapnya.

Joni juga melihat peluang besar dari kehadiran Ibu Kota Negara (IKN) yang baru, yang diharapkan dapat menjadi katalisator bagi pengembangan pariwisata di Kutai Timur.

“Dengan adanya kita yang rumah IKN ini, paling tidak wisatanya kita bangun lah. Kita bangun wisata itu untuk meningkatkan PAD kita,” jelasnya.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan DPRD dalam upaya mengembangkan sektor pariwisata.

“Inti dari pengembangan pariwisata adalah membangun fasilitas yang memadai. Ini akan menjadi fokus kita ke depan,” tegasnya.

Dengan perbaikan dan pembangunan fasilitas pariwisata yang lebih baik, Joni berharap Kutai Timur dapat menarik lebih banyak wisatawan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap PAD.

“Kita harus memanfaatkan potensi pariwisata yang ada. Dengan fasilitas yang layak, pariwisata kita pasti bisa memberikan kontribusi yang lebih besar,” pungkasnya.(adv/adl/ja)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button