DPM-PTSP Bontang Dukung Sosialisasi Program Prioritas Pemerintah Daerah

Banner program prioritas Neni-Agus yang terpasang di ruang pelayanan publik, di Kantor DPM-PTSP Bontang, Jalan Awang Long, Bontang Utara.
BONTANG – Komitmen mendukung arah kebijakan Pemkot Bontang terus diperkuat oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Bontang.
Salah satunya menyosialisasikan visi-misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni–Agus Haris, serta 17 program prioritas dalam 100 hari pertama masa kepemimpinan kepala daerah.
Kepala DPM-PTSP Bontang Muhammad Aspiannur menyampaikan, telah memasang sejumlah materi informasi di lingkungan kantor pelayanan sebagai sarana edukasi publik. Salah satunya berupa dua standing banner yang menampilkan poin-poin utama dari program kerja pemerintah.
“Langkah ini kami ambil agar masyarakat yang datang ke kantor kami bisa langsung melihat dan memahami arah kebijakan pemerintahan saat ini. Informasi ini penting diketahui agar publik bisa turut mengawal dan mendukung pelaksanaannya,” ujar Aspiannur saat dikonfirmasi, Kamis (15/5/2025).
Selain melalui media visual di kantor, DPM-PTSP juga aktif menyampaikan informasi langsung kepada masyarakat.
Semisal, saat menghadiri kegiatan di sekolah. Dalam kesempatan tersebut, Aspiannur menjelaskan pentingnya keterlibatan pelajar dalam mendukung kebijakan pemerintah, seperti program Wajar 19–21 (Wajib Belajar 19.00–21.00) yang mengedepankan kedisiplinan dan budaya literasi.
“Program ini tidak hanya soal belajar malam, tetapi juga membiasakan generasi muda untuk fokus dan disiplin. Kami ingin menyampaikan pesan ini secara langsung kepada para pelajar,”
Ia mengatakan, peran aktif perangkat daerah dalam menyampaikan informasi kebijakan merupakan bagian dari pelayanan publik yang bertanggung jawab. Ia menyebutkan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kunci keberhasilan sosialisasi.
“Program yang baik akan sulit tercapai tanpa dukungan bersama. Maka dari itu, kami juga membuka peluang kerja sama dengan instansi lain untuk memperluas jangkauan sosialisasi, baik melalui media digital, media luar ruang, hingga kegiatan tatap muka,” tandasnya. (Adv/ape)