Pemimpin Tertinggi Iran Ancam Israel dan AS dengan Respons Menghancurkan Pasca Serangan Terbaru
Bujurnews – Pemimpin tertinggi Iran, Ayatullah Ali Khamenei, pada Sabtu (2/11/2024) mengeluarkan pernyataan tegas yang mengancam respons menghancurkan terhadap Israel dan Amerika Serikat. Pernyataan ini datang setelah serangan Israel pada 26 Oktober yang mengakibatkan tewasnya empat tentara dan satu warga sipil Iran, meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.
Dalam pernyataan yang dirilis melalui video di media pemerintah Iran, Khamenei menyebutkan bahwa “musuh, baik rezim zionis maupun AS, pasti akan menerima respons yang menghancurkan atas apa yang mereka lakukan terhadap Iran, bangsa Iran, dan poros perlawanan.”
Sebelumnya, Khamenei, yang kini berusia 85 tahun, bersikap lebih hati-hati dalam pernyataan publiknya. Ia menegaskan bahwa serangan tersebut perlu dipertimbangkan dengan cermat tanpa dibesar-besarkan atau diremehkan. Namun, tekanan di dalam negeri mendorong respons yang lebih kuat, terutama setelah analisis foto satelit menunjukkan kerusakan signifikan di pangkalan militer dekat Teheran yang terkait dengan program rudal balistik Iran. Selain itu, pangkalan milik Garda Revolusi Iran yang biasa digunakan untuk peluncuran satelit negara juga terlihat terdampak oleh serangan Israel.
Dalam konflik yang semakin memanas ini, sekutu-sekutu Iran di kawasan yang dikenal sebagai “poros perlawanan” ikut terdampak. Israel telah melakukan serangan terhadap beberapa kelompok sekutu Iran, termasuk Hizbullah di Lebanon dan kelompok H4m4s di Jalur Gaza. Beberapa pemimpin penting kedua kelompok ini, seperti Ismail Haniyeh dan Hassan Nasrallah, dilaporkan tewas dalam serangan tersebut.
Ketegangan antara Iran dan Israel, ditambah dengan keterlibatan AS, meningkatkan kekhawatiran akan eskalasi lebih lanjut di kawasan Timur Tengah. Khamenei menegaskan bahwa Iran akan mempertimbangkan segala upaya yang diperlukan untuk membalas serangan ini dan melindungi sekutunya di wilayah tersebut. (ape)
