NasionalNusantara

Menanti Persetujuan Presiden, Menkes Usulkan Insentif Rp 30 Juta untuk Dokter Spesialis di Daerah Terpencil

Bujurnews.com – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengajukan usulan penting untuk mendorong pemerataan layanan kesehatan di Indonesia, khususnya di wilayah-wilayah terpencil. Ia mengusulkan pemberian insentif sebesar Rp 30 juta per bulan bagi para dokter spesialis yang bersedia ditugaskan di daerah tertinggal, terpencil, dan kepulauan.

“Angkanya Rp 30 juta (rupiah) per bulan. Usulan kami. Nanti mudah-mudahan disetujui juga sekitar segitu. Di luar gaji pokok,” ujar Budi saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu (14/6/2025).

Saat ini, usulan tersebut masih menunggu persetujuan dari Presiden Prabowo Subianto. Jika disetujui, insentif ini akan menjadi terobosan penting dalam upaya menghadirkan layanan spesialis medis di daerah yang selama ini kekurangan tenaga kesehatan.

Budi menyebut, daerah-daerah yang akan menjadi sasaran kebijakan ini meliputi wilayah-wilayah seperti Anambas, Nias, Taliabu, Sumba, Flores, Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kolaka, hingga Konawe. Wilayah-wilayah tersebut selama ini memang kerap menghadapi tantangan besar dalam hal ketersediaan dokter spesialis, baik karena akses yang sulit maupun fasilitas yang terbatas.

Dengan adanya insentif ini, Budi berharap para dokter spesialis, terutama yang berasal dari kota-kota besar, lebih terdorong untuk tinggal dan bekerja di wilayah yang sangat membutuhkan kehadiran mereka. “Ini untuk memberikan kenyamanan agar mereka mau tinggal dan menetap di sana,” tegasnya.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang pemerintah dalam memperkuat sistem kesehatan nasional yang lebih merata. Pemerintah menilai bahwa layanan spesialis harus dapat diakses oleh seluruh rakyat Indonesia, tidak hanya di kota-kota besar.

Jika Presiden menyetujui kebijakan ini, maka para dokter spesialis tidak hanya akan mendapatkan gaji pokok dari negara, tetapi juga tunjangan khusus yang memadai, sehingga mereka bisa menjalankan tugas dengan penuh semangat dan dedikasi. Kini, publik menanti tindak lanjut dari istana, apakah kebijakan ini akan segera diberlakukan dan membawa dampak nyata bagi layanan kesehatan di daerah. (*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button