Kota

Badan Bahasa Sentil Judul Film Merah Putih: One For All karena Gunakan Bahasa Asing

Bujurnews.com – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui Badan Bahasa menyoroti penggunaan bahasa asing pada judul film Merah Putih: One For All. Kritik tersebut disampaikan melalui unggahan di akun Instagram resmi @badanbahasakemendikbud, yang mempertanyakan konsistensi nilai nasionalisme dalam karya tersebut.

“Untuk grafik animasinya, mimin tidak bisa berkata-kata lagi… Namun, ada hal yang mengganjal. Mengapa justru judulnya menggunakan bahasa asing? Bukankah esensi nasionalisme adalah memuliakan bahasa dan identitas bangsa sendiri?” tulis pihak Badan Bahasa.

Badan Bahasa menegaskan bahwa bahasa adalah identitas bangsa. Menurut mereka, nasionalisme tidak hanya diukur dari penggunaan simbol seperti bendera Merah Putih, tetapi juga dari komitmen mempertahankan bahasa Indonesia di ruang publik, termasuk dalam penamaan karya seni.

Film Merah Putih: One For All sendiri sebelumnya sudah menuai kritik dari warganet, khususnya terkait kualitas animasinya yang dinilai kurang memuaskan. Perdebatan semakin ramai setelah terungkap klaim anggaran produksi sebesar Rp6,7 miliar yang dianggap tidak sebanding dengan hasil visual yang ditampilkan.

Sorotan dari Badan Bahasa ini menambah daftar kritik terhadap film tersebut, sekaligus memunculkan diskusi lebih luas tentang pentingnya menjaga bahasa Indonesia di tengah gempuran bahasa asing dalam industri kreatif. (*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button