Desa Swarga Bara Ajukan Pembangunan Lapangan Mini Soccer untuk Bina Pemuda dan Tingkatkan PADes
Bujurnews, Kutai Timur – Pemerintah Desa Swarga Bara tengah mengajukan pembangunan lapangan mini soccer sebagai langkah strategis untuk membina bakat olahraga sekaligus menyediakan ruang positif bagi generasi muda.
Kepala Desa Swarga Bara, Wahyuddin Usman, menjelaskan bahwa rencana pembangunan ini telah masuk dalam pengajuan tahun 2024.
Desa Swarga Bara menjadi satu-satunya desa di Sangatta Utara yang memiliki lapangan besar, sehingga pengembangan menjadi lapangan mini soccer dinilai sangat tepat.
Selain mendukung aktivitas SSB Swarga Bara, fasilitas olahraga tersebut juga berpotensi menjadi sumber Pendapatan Asli Desa (PADes). Popularitas mini soccer yang terus meningkat dinilai dapat menjadi peluang ekonomi baru bagi desa.
“Di daerah lain, sewa lapangan bisa mencapai Rp400–800 ribu per jam. Jika fasilitas serupa hadir di Swarga Bara, desa optimistis dapat meningkatkan pendapatan sambil mendukung aktivitas pemuda,” ujar Wahyuddin.
Ia menegaskan bahwa sarana olahraga sangat penting untuk menjauhkan anak muda dari aktivitas negatif dan kecanduan gawai.
Dengan menyediakan fasilitas yang memadai, desa berharap dapat membina generasi yang sehat, aktif, dan berprestasi.
Rencana pembangunan lapangan mini soccer ini akan melibatkan kolaborasi pendanaan antara pemerintah desa, dan perusahaan sekitar melalui program CSR.
“Kami sudah menjalin komunikasi dengan perusahaan yang menyatakan siap membantu proses grading dan pemadatan lahan,” jelasnya.
Selain lapangan utama, desa juga menyiapkan fasilitas pendukung seperti ruang ganti, tribun kecil, dan penerangan agar lapangan dapat digunakan pada malam hari. Semua dirancang dalam konsep jangka panjang sesuai grand design desa.
“Olahraga itu tidak lekang oleh waktu. Kita ingin mini soccer ini menjadi ikon Swarga Bara menyehatkan warga, membina anak-anak, sekaligus menggerakkan ekonomi desa,” tutupnya. (Adv/ma/ja)
