Ketegangan Memanas, Duta Besar Rusia Imbau Warga Rusia di Israel Segera Tinggalkan Negara
Bujurnews – Duta Besar Rusia untuk Israel, Anatoly Viktorov, mengeluarkan imbauan tegas kepada warga negara Rusia yang berada di Israel untuk segera mempertimbangkan untuk meninggalkan negara tersebut. Imbauan ini muncul sebagai tanggapan atas meningkatnya ketegangan di kawasan Timur Tengah, terutama setelah serangan rudal besar-besaran yang dilancarkan oleh Iran ke Israel.
Dalam wawancara yang dipublikasikan oleh media Rusia, TASS, pada Kamis (3/10), Viktorov mengungkapkan kekhawatirannya atas situasi yang semakin genting di wilayah tersebut. Iran dilaporkan menembakkan hampir 200 rudal ke arah Israel sebagai balasan atas serangan udara Israel di Lebanon, yang menambah eskalasi konflik di kawasan tersebut. Viktorov menegaskan pentingnya warga Rusia untuk mempertimbangkan opsi evakuasi demi keselamatan mereka.
“Saya mendesak semua warga negara Rusia di Israel untuk segera memikirkan kemungkinan meninggalkan wilayah ini mengingat situasi yang terus memanas dan berpotensi membahayakan keamanan,” ujar Viktorov.
Ketegangan antara Israel dan negara-negara di sekitarnya, termasuk Iran dan Lebanon, telah meningkat secara signifikan dalam beberapa minggu terakhir. Serangan rudal yang dilancarkan Iran dianggap sebagai respons langsung terhadap serangan udara Israel di wilayah Lebanon, yang membuat kawasan tersebut semakin rentan terhadap konflik bersenjata skala besar.
Imbauan ini disampaikan seiring dengan banyak negara lain yang juga memperingatkan warganya untuk berhati-hati atau mempertimbangkan meninggalkan wilayah yang dilanda konflik. Sementara itu, pemerintah Rusia sendiri tengah memantau situasi dengan seksama dan berkomitmen untuk memberikan bantuan kepada warga negaranya yang membutuhkan evakuasi.
Dengan kondisi yang semakin tidak menentu, ketegangan di Timur Tengah berpotensi memengaruhi hubungan internasional lebih lanjut, terutama dengan melibatkan kekuatan besar seperti Rusia, Iran, dan Israel. (ape)
