AdvertorialPemkab Kutim

Disdik Kutim Dukung Ekspo Pendidikan Mulai Digelar Tahun 2023

Bujurnews, Sangatta – Dinas Pendidikan Kutai Timur (Disdik Kutim) mendukung arahan dari pemerintah daerah (Pemda) agar dilaksanakan ekspo pendidikan.

Tindak lanjut daripada Pesta Karya Spansatara salah satunya akan diadakan kegiatan ekspo pendidikan pada tahun depan.

Hal itu berdasarkan arahan dari Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang saat menghadiri acara penutupan Pesta Karya Spansatara.

“Tadi sesuai arahan dari Pak Wabup agar dilaksanakan ekspo pendidikan yang melibatkan seluruh sekolah di Kutim,” ungkap Plt. Kepala Disdik Kutim, Irma Yuwinda kepada media di SMP 1 Sangatta Utara, Jumat (4/11/2022)

Kata dia, kegiatan ekspo pendidikan akan dilaksanakan secara rutin dan dimulai pada tahun 2023 nanti.

Dalam kegiatan tersebut, secara garis besar akan diisi dengan acara berbagai macam perlombaan cerdas cermat, kreatifitas, serta pameran-pameran prestasi sekolah.

“Rencananya acara ekspo pendidikan itu akan dimulai pada tahun 2023 nanti dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional,” tandasnya.

Diketahui, sekolah-sekolah tingkat SD hingga SMP negeri berada di bawah naungan Dinas Pendidikan (Disdik) Kutai Timur. Kini, Disdik Kutim memiliki beberapa program penting.

Salah satu program Disdik Kutim yakni untuk terus fokus membenahi pelayanan kepada masyarakat melalui pembenahan di sekolah-sekolah, dan meningkatkan mutu pendidikan serta fasilitas penunjangnya. Apalagi Disdik juga memiliki peran penting dalam meningkatkan generasi penerus bangsa.

Seiring bertambahnya jumlah penduduk Kabupaten Kutai Timur (Kutim), maka bisa dipastikan bahwa jumlah anak usia sekolah juga akan bertambah. Karena itu, untuk memastikan semua anak usia sekolah bisa tertampung, mulai dari SD, SMP, maka Dinas Pendidikan Kutai Timur akan menambah ruang kelas baru untuk sekolah yang sudah ada, maupun membangun sekolah baru pada tingkat SD dan SMP.

Disebutkan, pembangunan ruang kelas baru, maupun sekolah baru untuk memastikan keadilan bagi semua, masyarakat atau anak usia sekolah untuk mendapatkan pendidikan gratis, di sekolah negeri. Sebab disekolah negeri, tidak ada biaya, karena ditanggung pemerintah.

Hal ini juga menjadi salah satu upaya Disdik Kutim dalam menyukseskan visi-misi Pemkab Kutim kepemimpinan Bupati Ardiansyah Sulaiman dan Wakil Bupati Kasmidi Bulang, dalam upaya Menata Kembali Kutai Timur Sejahtera Untuk Semua. (Nur)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button