
Bujurnews.com – Burung Garuda Raksasa kini berdiri megah di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Nusantara (IKN), menandai kemajuan pembangunan Istana Presiden. Dirancang oleh maestro patung Indonesia, Nyoman Nuarta, struktur ini menggambarkan kepak sayap Garuda yang menyongsong Visi Indonesia Emas 2045. Nuarta memastikan desainnya sesuai dengan perencanaan awal. “Karena saya sendiri yang merancang dan mengerjakannya. Tentu sesuai dengan desainnya,” ujarnya pada Sabtu (24/2/2024).
Proses pengerjaan bilah-bilah selubung Garuda dimulai di workshop NuArt di Bandung dan dirakit di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU). Pengiriman perdana dilakukan pada 30 Agustus 2023, menandai momen bersejarah bagi NuArt dan Indonesia. Total 4.650 bilah baja anti korosi dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk diharapkan selesai pada Maret 2024. Garuda Raksasa ini memiliki bentangan sayap sepanjang 177 meter dan tinggi 77 meter, simbol kemegahan dan semangat gotong royong.
Nuarta mengajak seluruh pihak untuk bergotong royong dalam pembangunan Istana Presiden yang ia sebut sebagai Istana Rakyat. Melalui media sosial, ia berterima kasih atas dukungan publik dan mengingatkan pentingnya peran setiap individu dalam mempercantik negeri.
Hingga kini, pembangunan Istana Presiden telah mencapai 74,94 persen, sedangkan Istana Negara dan Lapangan Upacara mencapai 56,37 persen, dengan sebagian besar lapangan telah ditanami rumput hijau. Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis Hidayat Sumadilaga, optimis menyelesaikan sisa pekerjaan dalam lima bulan ke depan, menjelang HUT ke-79 Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 2024. “Kita targetnya 95 persen pada Juli 2024,” tuturnya.