HeadlineNasionalNusantaraTrending Medsos

Presiden Jokowi Lantik Kepala Badan Gizi Nasional dan Badan Komunikasi Kepresidenan di Istana Negara

Bujurnews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) dijadwalkan melantik kepala lembaga baru, yaitu Badan Gizi Nasional dan Kantor Komunikasi Kepresidenan, pada Senin (19/8) pagi di Istana Negara. Pelantikan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam memperkuat struktur kelembagaan demi mendukung kelancaran transisi pemerintahan yang akan datang.

Ari Dwipayana, Koordinator Staf Khusus Presiden, mengkonfirmasi agenda pelantikan tersebut. Dalam pernyataannya, Ari menyebut bahwa pengangkatan kepala lembaga ini sangat penting untuk memastikan keberlanjutan program-program strategis yang telah dirintis oleh pemerintahan Jokowi. Selain itu, pelantikan ini juga dimaksudkan untuk mempersiapkan pemerintahan yang baru agar dapat berjalan dengan efektif.

“Pengangkatan Menteri, Wakil Menteri, dan Kepala Badan diperlukan untuk mempersiapkan dan mendukung transisi pemerintahan agar berjalan dengan baik, lancar, dan efektif,” ujar Ari dalam keterangannya.

Dalam pelantikan tersebut, Presiden Jokowi akan melantik Prof. Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional. Prof. Dadan, seorang ahli gizi terkemuka, diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam peningkatan kualitas gizi masyarakat Indonesia, yang merupakan salah satu prioritas nasional.

Selain itu, Hasan Nasbi akan dilantik sebagai Kepala Badan Komunikasi Kepresidenan, lembaga yang baru dibentuk untuk memperkuat komunikasi pemerintah dengan masyarakat. Hasan Nasbi, yang dikenal sebagai ahli strategi komunikasi, diharapkan dapat memaksimalkan peran media dalam menyampaikan kebijakan-kebijakan pemerintah kepada publik dengan lebih efektif.

Pelantikan ini juga akan diikuti oleh pengangkatan sejumlah menteri dan wakil menteri baru, sebagai bagian dari upaya penyegaran kabinet yang dilakukan oleh Presiden Jokowi. Dengan adanya pelantikan ini, pemerintah berharap dapat memastikan bahwa semua program dan kebijakan berjalan sesuai rencana, terutama menjelang akhir masa jabatan Presiden Jokowi.

Upaya ini juga mencerminkan komitmen pemerintah untuk menjaga stabilitas dan efektivitas pemerintahan selama masa transisi, serta memastikan bahwa program-program prioritas, termasuk peningkatan gizi nasional dan komunikasi yang efektif antara pemerintah dan masyarakat, dapat terus berjalan dengan baik. (*)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button