KaltimSamarinda

Kepatuhan Warga Samarinda dalam Membuang Sampah Masih Rendah Selama Ramadan

Bujurnews, Samarinda – Kepatuhan warga Kota Samarinda dalam membuang sampah tepat waktu selama bulan suci Ramadan masih tergolong minim.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Samarinda, Endang Liansyah, mengungkapkan bahwa kebiasaan ini tidak jauh berbeda dengan bulan-bulan sebelumnya.

“Selama bulan Ramadan ini masih sama saja dengan bulan lain, masih kurang patuh. Masih banyak yang membuang sampah tidak tepat waktunya dan tidak dibuang di dalam TPS,” ujar Endang kepada RRI pada Rabu (5/3/2025).

Ia menjelaskan bahwa jika warga mengikuti aturan yang telah ditetapkan, pengangkutan sampah bisa selesai pada pagi hari. Namun, karena masih banyak warga yang membuang sampah di luar jadwal yang ditentukan, pihaknya tetap harus melakukan pengangkutan hingga siang, sore, bahkan dini hari.

Endang mengimbau masyarakat agar membuang sampah tepat waktu, yaitu antara pukul 06.00 Wita pagi hingga 06.00 Wita sore. Meskipun masih ada yang melanggar aturan, ia memastikan DLH Samarinda tetap berkomitmen mengangkut sampah pada siang dan sore hari demi menjaga kebersihan kota.

Selain itu, ia juga mengajak seluruh warga untuk berperan aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mendukung upaya pemerintah dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Berdasarkan data yang ada, produksi sampah di Kota Samarinda mencapai sekitar 600 ton per hari. Kecamatan dengan kontribusi sampah terbesar adalah Samarinda Utara, yang menghasilkan sekitar 90,52 ton sampah per hari. 

Sementara itu, Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sambutan, yang memiliki luas sekitar 200 hektare, menerima sekitar 600 ton sampah setiap harinya. Kondisi ini menimbulkan kekhawatiran terkait kapasitas TPA yang mungkin tidak mampu menampung volume sampah dalam jangka panjang. 

Dengan volume sampah yang tinggi, penting bagi masyarakat untuk meningkatkan kesadaran dalam pengelolaan sampah dan mematuhi jadwal pembuangan yang telah ditetapkan. Kolaborasi antara pemerintah dan warga diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman bagi semua. (ape/ja)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button