AdvertorialKutimPemkab Kutim

Jembatan Telen Kutim Capai Tiang Kedua, Percepat Konektivitas Antar Desa

Bujurnews, Kutim – Proyek pembangunan Jembatan Telen di Kecamatan Telen, Kabupaten Kutai Timur (Kutim), terus berjalan meski menghadapi tantangan alam dan kendala teknis. Hingga kuartal pertama 2025, progres konstruksi sudah mencapai tiang kedua dari sisi tepi jembatan.

Camat Telen, Petrus Ivung, menjelaskan bahwa masih ada satu tiang yang belum rampung.

“Tinggal pengecoran tiang terakhir dan pemasangan bagian atasnya. Bagian bawahnya sudah selesai,” ujarnya.

Ia menambahkan, kerangka baja jembatan akan segera dipindahkan dari Dinas PUPR Kutim di Sangatta untuk mempercepat pembangunan.

Sesuai rencana awal, jembatan ini ditargetkan selesai pada 2024. Namun, faktor cuaca ekstrem dan banjir memaksa pengerjaan tertunda.

“Harusnya selesai tahun 2024 tapi banyak kendala di lapangan,” kata Petrus.

Jembatan Telen menjadi proyek strategis karena akan membuka konektivitas antarwilayah di Kutim.

Saat rampung, jembatan ini tidak hanya menghubungkan desa-desa di Telen, tetapi juga mempersingkat akses ke Busang, Muara Ancalong, Long Mesangat, dan menjadi jalur alternatif lebih cepat menuju Samarinda.

“Perjalanan dari Telen ke Samarinda lewat jalur lama bisa 9 sampai10 jam. Dengan jembatan ini, hanya sekitar 6 jam,” ungkap Petrus.

Selain pembangunan jembatan, pemerintah kecamatan juga telah membuka jalan penghubung antara Desa Long Noran dan Desa Kerinyanyan sejak awal tahun, mendukung kelancaran akses dan konektivitas wilayah.

Pembangunan Jembatan Telen diharapkan menjadi tonggak penting dalam mempercepat mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi di Kutai Timur. (Adv/ma/ja)

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button